PONOROGO(KR)-Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni bergerak cepat
dengan banyaknya keluhan jalan rusak di wilayah Kabupaten Ponorogo. Bahkan
orang nomer satu di Ponorogo itu mendesak Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan
Ruang (PUPR) untuk segera mempercepat memperbaiki insfrakstruktur jalan di
wilayah pinggiran.
Pasalnya pada saat Bupati Ponorogo beserta rombongan menjenguk
Anna Lestari, merasakan sendiri buruknya jalan diwilayah perbatasan
Ponorogo-Tenggalek. Bahkan, mobil milik Bupati Ponorogo pun beberapa kali
berhenti untuk berbagi jalan dengan pengguna jalan lainnya, karena kondisi
jalan yang rusak.
“Saya akui masih
banyaknya jalan dipinggiran yang rusak, dan itu menjadi prioritas percepatan
perbaikan jalan pada tahun ini,” ungkap Ipong di Ponorogo, Jum’at,(22/2/2019).
Ipong pun juga mengungkapkan di era pemerintahannya untuk
perbaikan insfrastruktur jalan mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini
dapat dilihat dari semakin berkurangnya jalan rusak di Ponorogo sejak tahun
2016. Diawal pemerintahannya kerusakan jalan di Ponorogo mencapai 70 persen
dari 916,11 kilometer jalan milik daerah di Ponorogo. Untuk saat ini jalan
rusak di Ponorogo hanya tinggal 30 persen.
“Untuk jalan penghubung yang saya lewati beserta rombongan
kemarin waktu menjenguk Anna Lestari, jalan penghubung antara desa Tumpakpelem
hingga desa Manding Kecamatan Sawoo yang rusak sejauh 4 kilometer akan
dikerjakan maret tahun ini,” jelasnya.
Pihaknya sudah menganggarkan perbaikan untuk jalan penghubung
ini sebesar Rp 3 miliar dari dana APBD TA 2019. “Minggu depan ini
akan diadakan lelang, Maret nanti sudah bisa dikerjakan, untuk anggaran sendiri
Rp 3 miliar,” pungkasnya.
Dilansir dari : ponorogo.go.id