PONOROGO (KR) – Dalam waktu dekat Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang (PU-PR) Kabupaten Ponorogo segera melaksanakan pembangunan dan
perbaikan jalan di ruas-ruas yang menghubungkan Bumi Reyog dengan kabupaten
lain di sebelah-sebelahnya. Hal ini akan berdampak positif bagi hubungan
Ponorogo dengan kabupaten yang lain.
“Ruas itu antara lain adalah Selur-Tenggaran yang berbatasan
dengan Kabupaten Trenggalek, yang menyusul selesainya ruas Ngrayun-Jajar yang
sudah selesai beberapa waktu lalu” Kata Kepala Dinas PU-PR Kabupaten Ponorogo
Jamus Kunto Purnomo saat di temui di sela kegiatan dinas di Hotel Maesa
Ponorogo, Selasa (2/4).
Berikutnya adalah ruas Mrayan-Montongan dan Mrayan-Gemaharjo
yang merupakan penghubung ke wilayah Pacitan. Juga ada ruas di Baosan Lor dan
Baosan Kidul yang merupakan interkoneksi dengan Pacitan.
Ada pula ruas Sampung-Pohijo (Wonogiri, Jawa Tengah) dan
Sampung-Parang (Magetan). Kemudian ruas Jarakan-Kalibening (Magetan) dan
Sooko-Bendungan (Trenggalek). Ruas Sooko-Bendungan yang saat ini merupakan rute
rintisan Bus Damri ini diproyeksi segera tembus dengan jalan yang cukup mulus
sebab di wilayah Trenggalek sudah bagus pula jalannya.
“Sekarang sedang memasuki proses lelang. Perencanaan sudah
jadi, sudah direview, sudah didiskusikan kembali dan sudah masuk ULP (Unit
Layanan Pengadaan Kabupaten Ponorogo),” ungkap Jamus.
Sumber pendanaan untuk pembangunan jalan tersebut ada dua
sumber. Yaitu sebesar Rp 19 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Rp 60-an
miliar dari Dana Alokasi Umum (DAU). Keduanya masuk dalam APBD Ponorogo 2019
ini.
“Pekerjaannya nanti ada pemeliharaan jalan dan ada
peningkatan jalan. Bukan sekadar nambal lo ya. Ada yang rigid (cor) ada juga
yang overlay (pelapisan) aspal hotmix,” tuturnya.
Dari ULP, lanjutnya, prosesnya paling cepat adalah 18 hari.
Ia berharap tidak ada kendala dalam proses pengerjaan di ULP dan segera bisa
dilelang. Lelang juga diharapkan berjalan lancar tanpa harus ada lelang ulang
karena satu atau dua penyebab.
“Jadi sekitar 25 hari dari masuknya rencana kita ke ULP maka
pekerjaan bisa segera dilaksanakan. Semuanya,” pungkasnya.
Dilansir dari : https://ponorogo.go.id