MADIUN (KR) - Minggu (11/8) Seluruh Umat islam merayakan Idul
Adha, tak terkecuali di Kota Madiun. Salah satunya dapat dilihat di Masjid
Agung Baitul Hakim Kota Madiun. Ribuan jamaah melaksanakan Salat Ied di masjid,
halaman, jalan, hingga sebagian Alun-alun Kota Madiun.
Walikota Madiun Maidi, Wakil Walikota Inda Raya, Sekda
Rusdiyanto beserta keluarga serta Forpimda dan sejumlah kepala Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) juga melaksanakan Salat Ied di Masjid Agung Baitul Hakim
bersama masyarakat. Walikota berharap masyarakat dapat semakin mengambil hikmah
berkurban. Berkurban tidak hanya hewan ternak yang disembelihkan untuk kemudian
dibagikan dagingnya kepada masyarakat saat hari Raya Idul Adha. Makna berkurban
harus tertanam dalam kehidupan sehari-hari. Mulai rela berbagi, senang
menolong, hingga rela mengalah demi suatu kebaikan.
"Semoga sifat suka memberi seperti saat berkurban
seperti ini terus melekat dalam kehidupan sehari-hari," kata walikota.
Sekedar informasi, Pemerintah Kota Madiun berkurban lima
ekor sapi dalam Idul Adha kali ini. Penyerahan secara simbolik dilakukan
Walikota Maidi usai pelaksanaan Salat Ied di Masjid Agung Baitul Hakim. Satu
ekor sapi rencana akan disembelih di Masjid Az-Zahra komplek Balaikota Madiun.
Kelima ekor sapi tersebut berjenis limosin dan memiliki berat 950 kilogram
hingga 1 ton lebih. Total harganya mencapai Rp 196 juta.
Walikota menyebut calon penerima daging kurban sudah
ditentukan. Dagingnya akan dibagikan kepada sekitar tiga ribu masyarakat dari
kaum dhuafa, anak yatim, stunting, hingga penyandang disabilitas. Masyarakat
tidak perlu mengantri. Panitia akan membagikan langsung ke penerima. Pembagian
melibatkan Pramuka.
"Sudah by name by address. Nanti akan diantarkan
langsung ke penerima. Biar tetap sasaran. Jadi ndak di drop ke titik-titik
tertentu," ujarnya.
Walikota juga menginstruksikan untuk tidak menggunakan
pembungkus berbahan plastik. Hal itu dilakukan untuk mengurangi sampah plastik
dan agar lebih ramah lingkungan. Penggantinya, bisa menggunakan besek, daun
jati, daun pisang, atau lainnya.
"Mari semarakkan Idul Adha dan tetap jaga lingkungan
dengan mengurangi sampah plastik," ujarnya.
Dilansir dari : https://www.facebook.com/pemkotmadiun