TBM KRIDHARAKYAT, MADIUN – Asrama Bosbow bangunan tua peninggalan penjajahan Belanda di
tangan Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki, S.E., M.Si. telah direhab menjadi
sesuatu yang luar biasa dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Seperti terlihat sore ini, keberadaan Asrama Bosbow yang
berada di Jl. Diponegoro Kota Madiun, juga dimanfaatkan oleh para Pelajar SMPN
3 Madiun untuk berlatih Pramuka, Senin (13/1/2019).
Kami konfirmasi melalui Kapenrem 081/DSJ Mayor Arm T.M.
Hartoyo, S.Pd., bahwa keberadaan Asrama Bosbow saat ini sejatinya ditujukan
untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
"Sesuai arahan Bapak Danrem, Asrama Bosbow kini
diperuntukkan untuk masyarakat dan dapat dimanfaatkan untuk menggelar berbagai
kegiatan," tuturnya melalui sambungan telepon (13/1).
Ia menjelaskan, jika di Asrama Bosbow kini telah terdapat
Galeri Batik Mataraman, tempat pemancingan umum, Diklat penggemukan sapi, Guest
House, tempat pertemuan, jogging track dan berbagai sarana olahraga, yang
keseluruhannya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Dalam konfirmasinya, Kapenrem juga mengungkapkan tujuan dari
berbagai proses rehab yang telah dilakukan di Asrama Bosbow.
"Jadi, Beliau Bapak Danrem
sangat komit sekali untuk menyediakan suatu tempat yang dapat dimanfaatkan oleh
banyak masyarakat, serta menjadi tempat untuk dapat berinteraksi dan
berkomunikasi dengan mereka," jelasnya di ujung sambungan telepon.(arw/ahmr/agm)