TBM
KRIDHARAKYAT, MADIUN
- Kepala Kantor Imigrasi Kelas II non TPI Madiun telah berganti. Acara pisah
sambut berlangsung di lantai dua kantor Imigrasi kelas II non TPI Madiun,
Minggu 19 Januari 2020.
Pejabat
lama Yusuf Umardani, Amd.
Im. SH
akan bertugas menjabat Kakanim kantor Imigrasi kelas I TPI Jogyakarta.
Sedangkan sebagai penggantinya. Itji
Diqa Pribadi, SH yang sebelumnya
menjabat sebagai Kasi pencetakan dan pendistribusian dokumen perjalanan di
Direktorat Jenderal Imigrasi Jakarta
Meski
tampak sederhana, acara pisah sambut terasa meriah. Sejumlah kolega dan mitra
kerja juga tampak hadir dalam acara tersebut.
Yusuf
Umardani dalam sambutannya mengaku bangga bisa bekerja dengan para staff di
kantor imigrasi kelas II non TPI Madiun.
Dirinya berharap ke pejabat baru untuk meneruskan program-program yang
sudah berjalan dengan agar bisa menjadikan kantor imigrasi di Madiun ini lebih
baik lagi, lebih bagus lagi dan bisa naik kelas.
"Saya
sangat terkesan dengan semangat kerja teman-teman disini, harapannya semoga pak
Itji bisa meneruskan program-program sebelumnya agar kantor imigrasi Madiun
lebih baik lagi. Khususnya juga semoga dalam kepemimpinan pak Itji kantor
imigrasi Madiun bisa naik kelas, dan saya harap teman-teman disini membantu
beliau. Sekali lagi saya ucapan terimakasih kepada teman-teman staf pegawai
kantor imigrasi kelas II non TPI Madiun tetap bekerja untuk rakyat," kata
Yusuf Umardani.
Hal
senada juga disampaikan oleh Itji Diqa Pratama. Dalam sambutannya dengan
didampingi istri. Itji sudah mendengar bahwa dikantor imigrasi kelas II non TPI
Madiun terkenal dengan soliditas kerjanya.
Untuk itu dirinya meminta para staf pegawai untuk kerjasama dalam
melayani masyarakat. Itji juga berjanji akan meneruskan program-program
sebelumnya dan utamanya juga membawa Kantor Imigrasi kelas II non TPI Madiun
untuk naik kelas.
"Terimakasih
atas sambutan kedatangan kami di Madiun, kedepan kami mohon dibantu untuk kerja
sama lalu untuk program-program sebelumnya akan kami teruskan dan kita
tingkatkan agar bisa berinovasi. Serta wujudkan kantor imigrasi kelas II non
TPI Madiun bisa naik kelas untuk itu kami harapkan dukungan dan kerjasama
karena kami sudah mendengar soliditas kerja para staf pegawai kantor imigrasi
Madiun," pungkas Itji. (RMOL)