Seorang Tenaga Medis di RSUD Dolopo Terkonfirmasi Positif Covid-19
TBM KRIDHARAKYAT, MADIUN KOTA – Tenaga medis rentan terpapar Covid-19. Begitu juga di Kota Madiun. Satu lagi tambahan kasus positif Covid-19 di Kota Pendekar merupakan seorang tenaga medis. Kasus nomor enam ini merupakan seorang pria berusia 25 tahun yang bekerja sebagai tenaga medis di RSUD Dolopo. Pria ber-KTP Sidoarjo itu tercatat indekos di Kelurahan Klegen. “Karena tenaga medis, yang bersangkutan dimungkinkan terpapar dari pasien Covid-19 yang dirawatnya di RSUD Dolopo,” kata Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Madiun Noor Aflah, S.Kom.
KASUS nomor enam ini terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil swab test kedua yang keluar pada 4 Juni lalu. Sebelumnya, juga sudah dilakukan swab test pertama pada 26 mei dengan hasil negatif. “Pada 25 mei juga dilakukan rapid test dengan hasil negatif. Begitu juga dengan swab test pertama sehari setelahnya. Tetapi pada swab test kedua terkonfirmasi positif,’’ jelasnya.
Tim, kata Noor Aflah, S.Kom, sudah melakukan pelacakan kontak erat dengan kasus nomor enam tersebut. Hasilnya, ditemukan lima orang kontak erat. Yakni, bapak, ibu, dan anak pemilik kos serta dua orang teman yang bersangkutan. Kelima orang tersebut sudah dilakukan pemeriksaan dan melaksanakan isolasi secara mandiri. “Karena tenaga medis dan tidak sakit, kasus nomor enam ini dilakukan isolasi mandiri di tempatnya bekerja (RSUD Dolopo),” jelas Noor Aflah, S.Kom sembari menyebut yang bersangkutan berstatus orang tanpa gejala sebelumnya.
NOOR AFLAH, S.Kom menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak panik. Apalagi, yang bersangkutan dan lima orang kontak eratnya sudah dalam penanganan. Kendati begitu, tetap wajib disiplin dalam penerapan protokol kesehatan Covid-19. Mulai memakai masker, sering cuci tangan pakai sabun, dan jaga jarak. “Prinsipnya pola hidup bersih dan sehat harus terus digalakkan. Mari kita tangkal penyebaran Covid-19 dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” pungkas Noor Aflah, S.Kom sebagaimana diinformasikan Dinas Kominfo, Pemerintah Kota Madiun. (AGUNG) .
 |
Tim, kata Noor Aflah, S.Kom, sudah melakukan pelacakan kontak erat dengan kasus nomor enam tersebut. Hasilnya, ditemukan lima orang kontak erat. Yakni, bapak, ibu, dan anak pemilik kos serta dua orang teman yang bersangkutan. Kelima orang tersebut sudah dilakukan pemeriksaan dan melaksanakan isolasi secara mandiri. “Karena tenaga medis dan tidak sakit, kasus nomor enam ini dilakukan isolasi mandiri di tempatnya bekerja (RSUD Dolopo),” jelas Noor Aflah, S.Kom sembari menyebut yang bersangkutan berstatus orang tanpa gejala sebelumnya.
NOOR AFLAH, S.Kom menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak panik. Apalagi, yang bersangkutan dan lima orang kontak eratnya sudah dalam penanganan. Kendati begitu, tetap wajib disiplin dalam penerapan protokol kesehatan Covid-19. Mulai memakai masker, sering cuci tangan pakai sabun, dan jaga jarak. “Prinsipnya pola hidup bersih dan sehat harus terus digalakkan. Mari kita tangkal penyebaran Covid-19 dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” pungkas Noor Aflah, S.Kom sebagaimana diinformasikan Dinas Kominfo, Pemerintah Kota Madiun. (AGUNG) .
