Oleh :
Anggita Erlindasari, S.Pd
Sebagian besar remaja zaman sekarang itu menyalahgunakan gaya hidupnya. Apalagi remaja-remaja yang tinggal di kota metropolitan. Sebagian besar, mereka lebih mengikuti trend mode di masa kini, seperti contohnya berpakaian seperti orang-orang luar negeri dan bergaya ke barat-baratan. Remaja zaman kini itu selalu dikaitkan dengan zaman dan teknologi. Remaja sekarang terbiasa berbelanja. Mereka membeli barang yang mereka inginkan, bukan yang dibutuhkan. Ironisnya, contoh ini mereka dapatkan dari orang tua dan pengaruh iklan yang luar biasa. Mereka sangat senang melakukan perjalanan dan petualangan, termasuk menjelajah lewat internet. Mereka senang mengoleksi CD, menonton televisi, "chatting", dll.. Akhirnya, kecanduan media. Di sisi lain, mereka adalah generasi yang sangat rindu untuk bisa hidup senang dan bahagia. Sehingga bagi seorang anak zaman sekarang gaya hidup merupakan gambaran bagi setiap orang yang mengenakannya dan menggambarkan seberapa besar nilai moral orang tersebut dalam masyarakat di sekitarnya dan bagaimana cara orang tersebut hidup. Fenomena gaya hidup sendiri muncul diikuti dengn adanya modernisasi yang banyak merubah kehidupan pada zaman ini Perkembangan kebutuhan hidup manusia yang dipicu oleh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terus mengalami perubahan dari zaman ke zaman. Kebutuhan hidup ini juga menuntut pula terjadinya peningkatan gaya hidup (lifestyle)
Modernitas yang muncul jaman sekarang diikuti dengan kemajuan teknologi serta fasilitas canggih yang banyak membantu kehidupan masyarakat. Sedangkan saat ini dampak dari modernisasi pada remaja sudah sangat mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Tampak ada perbedaan nilai pada remaja jaman sekarang, hal tersebut tampak dari kecenderungan perilaku pada remaja jaman sekarang yang dihadapkan pada gaya hidup yang cenderung konsumtif dan mengutamakan kesenangan semata dan membuat remaja yang satu berbeda dengan yang lain
Usia remaja adalah masa di mana masih suka coba-coba. Terbilang mereka memang masih labil dalam melakukan berbagai hal. Bahkan, kesalahan yang tak perlu juga sering terjadi karena kecerobohan. Mereka juga memiliki kebiasaan buruk yang pada akhirnya berpengaruh dengan gaya hidup mereka sehari-hari. Jadi nggak heran kalau kebanyakan dari mereka hidupnya nggak teratur dan terkadang ngawur. Contoh saja gaya hidup remaja masa kini
1. Bangun tidur, hal pertama yang dicari adalah gadget
Sebagian banyak dari remaja yang memiliki kebiasaan ini, walupun tidak semua, Padahal ini kebiasaan buruk yang perlu hindari. Jika diteruskan, akibatnya akan menjadikan makin malas dan hidup pun menjadi tidak produktif. Jadi tak ada salahnya jika bangun tidur bisa langsung bangun, membuka jendela, dan mulai menyiapkan sarapan atau malah mandi duluan.
2. Paling suka gaya-gayaan, cobain trend terbaru yang terkadang memaksakan
Banyak gaya hidup remaja masa kini yang suka kebarat-baratan. Mengikuti trend ini itu yang terkadang itu tidak cocok dan terkesan memaksakan. Mungkin menurut mereka pokoknya gaya! Padahal perlu menyadari bahwa tidak semua trend itu cocok dengan semua orang. Dan harus pintar dalam memilah-milah yang cocok dan sesuai dengan kita. Kalau nggak nyaman ya nggak usah dipaksakan. Be your self aja..
3. Bagi mereka, merek adalah segala-galanya
Mungkin ini terlihat sekali di zaman yang sekarang serba modern, terlebih urusan teknologi. Memang bagus kita hidup di zaman yang serba maju. Tapi nggak bagus juga kalau lupa bahwa kita hidup secara sosial. Jadi kalau lagi bareng sama keluarga, teman, pacar, dan seterusnya, kamu jangan sibuk main gadget sendiri. Tetapi lihatlah mereka, ngobrol, dan sharing satu sama lain. Tetapi yang terjadi lebih akrab dengan gadget disbanding dengan lingkungan disekeiling kita
4. Mereka susah untuk dinasehati, tapi paling doyan mengkritik
Masa remaja merupakan bisa dibilang merupakan umur yang masih labil membuat remaja masa kini susah untuk dinasehati dan suka menolak masukan dari orang lain. Padahal sebenarnya itu juga demi kebaikannya. Tapi mereka justru lebih suka mengkritik sana-sini tanpa diimbangi dengan aksi nyata. Yah bisa dibilang kalau kata anak sekarang netizen maha benar.
5. Anak zaman sekarang banyak yang manja. Dikit-dikit suka ngeluh!
Mungkin banyak juga yang merasakan hal ini, terlebih bagi mereka generasi 70 atau 80-an. Pasti tak sedikit dari mereka yang merasa bahwa anak zaman sekarang lebih manja. Apalagi dalam dunia kerja, dikit-dikit suka ngeluh karena capek, kerjaan terlalu banyak, dan seterusnya. Selain itu, kecanggihan teknologi juga membuat mereka terjebak rasa malas. Contoh simpel kalau mereka lapar, lebih memilih membeli makan lewat aplikasi daripada berangkat sendiri. Tidak hanya urusan perut yang serba simple ngk repot tetapi urusan kebutuhan sandang pangan pun bisa didapat hanya melalui aplikasi.
Gaya hidup anak remaja masa kini memang lebih maju, terbuka dibandingkan dengan jaman dulu. Pola pikir, cara bertindak, dan cara berbicara pun sangat dipengaruhi oleh gaya hidup modern yang tidak lain adalah generalisasi budaya barat itu sendiri. Itu semua adalah sisi positif dari lahirnya budaya maju. Dan sisi-sisi positif gaya hidup modern tersebut tidak terbantahkan lagi. Akan tetapi kita juga jangan lupa bahwa di mana ada sisi positif, maka sisi negatifnya juga pasti ada. Begitu juga dalam hal gaya hidup modern. Gaya hidup modern selain memberi nilai-nilai positif, juga mengakibatkan sisi negatif yang tidak kalah bahayanya. Dengan adanya tujuan untuk mengikuti perkembangan jaman sebagai bentuk gaya hidup itu, para remaja ingin menunjukkan bahwa mereka dapat mengikuti apa yang sedang tren dalam menunjang penampilan mereka dimuka publik. Oleh karena itu tak jarang para remaja akhirnya mencari jalan pintas yang instan guna memenuhi kebutuhan mereka atas nama moderitas tersebut. Namun yang sekarang menjadi masalah adalah, bahwa pada sejumlah kawula muda, hal yang praktis dan serba cepat ini terkadang juga disalah artikan Berawal dari dari gaya hidup yang dilakukan oleh remaja metropolitan, dimana sekarang ini, para remaja yang berada dalam kota metropolitan mereka cenderung bergaya hidup dengan mengikuti gaya modern masa kini, dimana segalanya menjadi lebih instan, dan perkotaan diwarnai dengan kehadiran pusat perbelanjaan yang banyak bermunculan, cafe dan tempat tongkrongan masa kini.
Di zaman yang serba ada atau modern ini, mari kita sebagai penerus bangsa Indonesia harus memajukan bangsa Indonesia terutama dalam budayanya karena negara Indonesia yang terkenal akan kaya dengan kebudayaan. Hindari hal-hal yang berdampak negatif, hindari pergaulan bebas,, dan hindari hal-hal yang dapat menjerumuskan anda kedalaman kerugian kelangsungan hidup. Contoh saja trend gaya hidup anak muda jaman sekarang. Seakan semua berlomba-lomba menunjukkan gaya hidup mereka yang tak sedikit dibumbui dengan rasa "hedon". Memang kita perlu mengikuti perkembangan jaman. Namun jangan sampai terbawa arus. Ada kalanya kita malah harus melawan arus (dalam hal yang positif). Karena tidak selamanya arus yang kita ikuti akan membawa ke tempat yang seharusnya. Pandailah memilih dan memilah, jangan sampai terlalu mengikuti trend malah menyusahkan orang tua dan merugikan diri sendiriKemudian Orang tua harus memberikan pengertian-pengertian kepada anaknya bahwa bijaklah dalam penggunaan gadget tersebut sehingga meminimalkan resiko buruk terhadap anak Pilihlah teman yang dapat membuat anda cerdas dan selalu mendekatkan diri pada yang Maha Kuasa. Dan boleh kita mengikuti gaya kebarat-baratan asalkan itu mengandung nilai yang positif. (*)