Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Kota Madiun : 25 Kasus Konfirmasi Hari Ini

MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) – Kasus konfirmasi kembali meninggi. Setidaknya, terdapat 25 tambahan kasus konfirmasi hari ini, Kamis (4/3). Sementara itu, hanya terdapat enam tambahan kasus sembuh hari ini. “Karenanya, jangan lengah dan tetap waspada sekalipun di lingkungan keluarga. Mari disiplin protokol kesehatan untuk putus rantai penularan”, demikian informasi dari pemerintah Kota Madiun melalui http://madiunkota.go.id, Kamis  4 Maret 2021. 



KASUS KONFIRMASI
,  Kasus nomor 1.535-1.539

Kasus nomor 1.535 berinisial DB berjenis kelamin laki-laki berusia 38 tahun. Kasus nomor 1.536 berinisial FA berjenis kelamin laki-laki berusia 11 tahun. Kasus nomor 1.537 berinisial KI berjenis kelamin laki-laki berusia 4 tahun. Kasus nomor 1.538 berinisial RW berjenis kelamin perempuan berusia 42 tahun. Kasus nomor 1.539 berinisial ZY berjenis kelamin laki-laki berusia 14 tahun. Kelimanya warga Kelurahan Josenan. DB berstatus suspek sebelumnya. Sedang, empat lainnya merupakan kontak erat DB. Mereka menjalani isolasi di rumah.

Kasus nomor 1.540 berinisial AA berjenis kelamin laki-laki berusia 32 tahun warga Kelurahan Sukosari. AA menjalani isolasi di rumah dan merupakan klaster tempat kerja.

Kasus nomor 1.541 berinisial SU berjenis kelamin perempuan berusia 57 tahun warga Kelurahan Tawangrejo. SU menjalani isolasi di rumah dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.430.

Kasus nomor 1.542 berinisial ES berjenis kelamin laki-laki berusia 35 tahun warga Kelurahan Rejomulyo. ES menjalani isolasi di asrama haji dan merupakan klaster tempat kerja. ES juga berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.543 berinisial BA berjenis kelamin laki-laki berusia 47 tahun warga Kelurahan Kelun. BA menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya. 



KASUS
nomor 1.544-1.545

Kasus nomor 1.544 berinisial AS berjenis kelamin laki-laki berusia 31 tahun. Kasus nomor 1.545 berinisial FP berjenis kelamin laki-laki berusia 2 tahun. Keduanya warga Kelurahan Banjarejo. AS sempat menjalani isolasi di rumah namun sudah sembuh saat ini. AS merupakan klaster tempat kerja. Sedang, FP merupakan kontak erat AS dan menjalani isolasi di rumah.

Kasus nomor 1.546 berinisial SR berjenis kelamin laki-laki berusia 43 tahun warga Kelurahan Banjarejo. SR menjalani isolasi di rumah dan merupakan klaster tempat kerja.

Kasus nomor 1.547 berinisial AY berjenis kelamin laki-laki berusia 45 tahun warga Kelurahan Mojorejo. AY menjalani isolasi di rumah dan merupakan klaster tempat kerja.

Kasus nomor 1.548 berinisial ES berjenis kelamin perempuan berusia 61 tahun warga Kelurahan Manisrejo. ES menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.549 berinisial DS berjenis kelamin laki-laki berusia 60 tahun warga Kelurahan Kejuron. DS sempat menjalani isolasi di rumah sakit namun sudah sembuh saat ini. DS berstatus suspek sebelumnya. 

Kasus nomor 1.550 berinisial MI berjenis kelamin laki-laki berusia 54 tahun warga Kelurahan Pandean. MI menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.551 berinisial GP berjenis kelamin laki-laki berusia 22 tahun warga Kelurahan Ngegong. GP menjalani isolasi di rumah dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.397.

Kasus nomor 1.552 berinisial AG berjenis kelamin laki-laki berusia 5 bulan warga Kelurahan Sogaten. AG menjalani isolasi di rumah sakit dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.506.

Kasus nomor 1.553 berinisial SG berjenis kelamin perempuan berusia 21 tahun warga Kelurahan Kanigoro. SG menjalani isolasi di rumah sakit. Kasus SG berawal dari skrining sebelumnya.

Kasus nomor 1.554 berinisial ES berjenis kelamin laki-laki berusia 36 tahun warga Kelurahan Kartoharjo. ES menjalani isolasi di rumah Kasus ES berawal dari skrining sebelumnya.

Kasus nomor 1.555 berinisial GU berjenis kelamin laki-laki berusia 63 tahun warga Kelurahan Oro-Oro Ombo. GU menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.556 berinisial AB berjenis kelamin laki-laki berusia 58 tahun warga Kelurahan Nambangan Lor. AB menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.557 berinisial NM berjenis kelamin perempuan berusia 31 tahun warga Kelurahan Nambangan Lor. NM menjalani isolasi di rumah dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.558 berinisial JO berjenis kelamin laki-laki berusia 61 tahun warga Kelurahan Nambangan Lor. JO menjalani isolasi di rumah sakit dan berstatus suspek sebelumnya.

Kasus nomor 1.559 berinisial AK berjenis kelamin perempuan berusia 21 tahun warga Kelurahan Pandean. AK menjalani isolasi di rumah. Kasus AK berawal dari skrinning rapid sebelumnya. 



KASUS 
konfirmasi menjadi 1.559 orang dengan 1.315 di antaranya tekah sembuh. Tambahan 6 kasus sembuh ini datang dari kasus nomor 1.544, 1.450, 1.417, 1.320, 1.549, dan 1.431. Sementara itu, 53 org masih dalam perawatan, 90 orang isolasi mandiri, dan 101 orang meninggal dunia. (KR-IST)

IKLAN

Recent-Post