Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok Se Bakorwil I Madiun Mencukupi Hingga Akhir Tahun 2021
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Dalam rangka mengetahui ketersediaan serta perkembangan harga barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021, Bakorwil I Madiun menyelenggarakan Rapat Koordinasi Stabilisasi Harga dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021 se Bakorwil I Madiun Senin, 12 April 2021 kemarin di Ruang Rapat Lawu Lantai II Bakorwil I Madiun. Rakor tersebut dihadiri oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Distributor Barang Kebutuhan Pokok dan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten/Kota se Bakorwil I Madiun serta PT. PPI Madiun, PG Rejo Agung Baru Madiun, PG Pagotan Madiun, PG Soedhono Ngawi, PG Poerwodadie Magetan, PG Pesantren Baru Kediri, Perum Bulog Kantor Cabang Madiun, Ponorogo, Tulungagung dan Kediri.
NARA SUMBER pada Rakor tersebut dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur dan Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Madiun. Sedangkan Moderator Rakor Akademisi dari Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun.
HASIL RAKOR tersebut disimpulkan bahwa Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur telah melakukan upaya menghadapi puasa dan lebaran 1442 H yaitu Rapat Koordinasi Daerah Hari Besar Keagamaan Nasional 2021, Kunjungan ke Sentra Produksi, Pasar Murah Online Mandiri (PAMOR), Pemantauan Harga Barang Kebutuhan Pokok melalui Sistem Informasi Berbasis Web serta Monitoring Barang Kebutuhan Pokok dan Pengawasan Barang Beredar Bersama Satgas Pangan. Selanjutnya, Peran Bulog dalam hal ketahanan pangan mencakup tiga pilar yaitu ketersediaan, keterjangkauan dan stabilitas.
UNTUK MENJAGA stabilisasi harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021 diperlukan informasi dan data untuk menyamakan persepsi dari semua pemangku kepentingan (Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten/Kota, TPID, Satgas Pangan, Produsen, Distributor maupun Sentra Produksi) serta memantau pergerakan harga barang kebutuhan pokok dan mengawasi barang beredar. Dan untuk saat ini ketersediaan barang kebutuhan pokok se Bakorwil I Madiun mencukupi hingga akhir tahun 2021, stabilitas harga masih terkendali dan tidak ada lonjakan yang signifikan. Demikian informasi dari Bakorwil Madiun (KR-AS/ IST)
NARA SUMBER pada Rakor tersebut dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur dan Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Madiun. Sedangkan Moderator Rakor Akademisi dari Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun.
HASIL RAKOR tersebut disimpulkan bahwa Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur telah melakukan upaya menghadapi puasa dan lebaran 1442 H yaitu Rapat Koordinasi Daerah Hari Besar Keagamaan Nasional 2021, Kunjungan ke Sentra Produksi, Pasar Murah Online Mandiri (PAMOR), Pemantauan Harga Barang Kebutuhan Pokok melalui Sistem Informasi Berbasis Web serta Monitoring Barang Kebutuhan Pokok dan Pengawasan Barang Beredar Bersama Satgas Pangan. Selanjutnya, Peran Bulog dalam hal ketahanan pangan mencakup tiga pilar yaitu ketersediaan, keterjangkauan dan stabilitas.
UNTUK MENJAGA stabilisasi harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021 diperlukan informasi dan data untuk menyamakan persepsi dari semua pemangku kepentingan (Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten/Kota, TPID, Satgas Pangan, Produsen, Distributor maupun Sentra Produksi) serta memantau pergerakan harga barang kebutuhan pokok dan mengawasi barang beredar. Dan untuk saat ini ketersediaan barang kebutuhan pokok se Bakorwil I Madiun mencukupi hingga akhir tahun 2021, stabilitas harga masih terkendali dan tidak ada lonjakan yang signifikan. Demikian informasi dari Bakorwil Madiun (KR-AS/ IST)