Klarifikasi Kapolres Ponorogo Terkait Ucapan Kurang Pantas Anggotanya Kepada Peserta Takbir Keliling
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Beredar video viral di jagad media sosial yang merekam salah satu anggota polisi mengeluarkan kata-kata tidak pantas kepada peserta takbir keliling. Kejadian berawal saat salah satu anggota Polsek Mlarak Polres Ponorogo sedang melaksanakan tugas pengamanan jalur antisipasi kerumunan pencegahan penyebaran Covid-19 saat malam Idul Fitri 1442 Hijriyah khusunya takbir keliling di wilayah Kecamatan Mlarak. Kemudian beredar video yang viral di medsos terkait salah satu anggotayang mengeluarkan kata kata yang kurang pas kepada salah satu rombongan takbir keliling Rabu malam (12/5/2021) di wilayah kecamatan Mlarak Kabupaten Ponorogo.
ATAS KEJADIAN tersebut Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si mengklarifikasi kepada seluruh warga Ponorogo khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya. “Kami atas nama pimpinan di Polres Ponorogo mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia dan masyarakat Ponorogo, khususnya kepada warga yang melaksanakan takbir keliling, dan kemarin sempat ada kata-kata yang kurang berkenan atau kurang etis terhadap masyarakat pada saat takbir keliling,” kata Kapolres Ponorogo, Jumat (14/5/2021) kemarin.
AKBP. Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si menjelaskan bahwa berdasar keputusan dari Pemkab dan Forkopimda Ponorogo, telah disampaikan himbauan adanya larangan untuk melakukan takbir keliling. “Dengan adanya masyarakat yang masih membandel melaksanakan takbir keliling tersebut, dan tidak mematuhi aturan atau imbauan dari pemerintah selain kita lakukan pendekatan juga kita laksanakan teguran,”ungkapnya.
MESKIPUN demikian ia kembali menegaskan permohonan maafnya. “Namun sekali lagi atas nama pimpinan saya mohon maaf kepada masyarakat, khususnya yang terkena kata-kata yang kurang pas. Untuk itu, saya akan Panggil anggota tersebut dan telah dilakukan pemeriksaan untuk dilakukan tindakan yang sesuai dengan prosedur,” tegas Kapolres.
SELAIN ITU, orang nomor satu di jajaran Polres Ponorogo tersebut juga telah memanggil warga yang mendapatkan perlakuan yang kurang pas tersebut. “Kedua belah pihak kita panggil dan kita mintai keterangan. Untuk selanjutnya keduanya kita pertemukan,”pungkas Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si. (KR-RRI/AS).