Kadindikbud Dra. Siti Zubaidah, M.H. Buka Vokasi Desain Grafis, Anak Rentan Putus Sekolah dan Rentan Tidak Melanjutkan Sekolah Perlu Penanganan Serius
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun menaruh perhatian serius terhadap penanganan anak rentan putus sekolah dan rentan tidak melanjutkan sekolah. Berangkat dari data peserta didik yang ada dan laporan hasil identifikasi masalah anak putus sekolah dan anak rentan tidak melanjutkan sekolah, direkomendasikan untuk melanjutkan pada pendidikan kesetaraan, pondok pesantren, balai latihan kerja, atau sekolah lain yang lebih sesuai dengan kondisi. Demikian antara lain dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun Dra. Siti Zubaidah, M.H., dalam sambutannya saat membuka kegiatan vokasi desain grafis Tahun 2021 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun di PKBM KA-ER, Jl. Sunjangan, Kebonagung, Balerejo, Jum’at (26/11/2021).
KEPALA DINAS Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun Dra. Siti Zubaidah, M.H. selanjutnya mengatakan untuk penanganan anak rentan putus sekolah dan rentan tidak melanjutkan sekolah pihaknya meminta pada setiap satuan pendidikan untuk mengidentifikasi anak rentan putus sekolah dan rentan tidak melanjutkan sekolah, melaksanakan pembahasan kasus/masalah. Selanjutnya, bagi kepala sekolah, guru BK dan wali kelas untuk selalu melaksanakan home visit sekaligus membuat laporannya, melaksanakan koordinasi dengan stake holder dan menyampaikan laporannya kepada kepala dinas.
SEDANGKAN Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, lanjut Dra. Siti Zubaidah, M.H., berdasarkan laporan anak rentan putus sekolah dan rentan tidak melanjutkan sekolah tersebut akan melakukan monitoring, melaksanakan koordinasi lintas sektor dan memberikan rekomendasi untuk penyelesaian masalah. “Operator Dapodik melakukan update untuk data anak rentan putus sekolah dan rentan tidak melanjutkan sekolah sesuai rekomendasi,”tambahnya.
KEGIATAN Diklat Vokasi Desain Grafis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun tahun 2021 diikuti 25 orang peserta yang berasal dari PKBM KA-ER Kecamatan Balerejo, PKBM AL-HIDAYAH Kecamatan Mejayan dan PKBM JATI LUHUR Kecamatan Saradan. Diklat berlangsung selama 2 hari dengan pemateri Prapto Purnomo, S.Pd, M.Pd (Kabid PAUD dan Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun), Agung Marsudi dan Wahyu Fatonah, S.I.Kom. Demikian informasi dari reporter KRIDHARAKYAT.COM (KR-MSA).
