Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos Buka Workshop Peningkatan Kinerja PNS dan Peran APIP

MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos membuka Workshop Peningkatan Kinerja PNS dan Peran Aparatur Pengawas Intern Pemerintah (APIP) yang digelar oleh Inspektorat Kabupaten Madiun di Rumah Makan Icha Orient, Selasa (31/05/2022) yang disaksikan oleh Inspektur Kabupaten Madiun Drs. Agus Budi Wahyono, M.Si dan para asisten Sekda. Workshop sehari ini dikuti oleh pimpinan OPD, Camat, APIP dengan narasumber, Sekda Ir. Tontro Pahlawanto dan Inspektorat Kabupaten Boyolali. 



INSPEKTUR
Kabupaten Madiun Drs. Agus Budi Wahyono, M.Si , dalam laporannya mengatakan bahwa pihaknya mendatangkan narasumber dari Kabupaten Boyolali bukan tanpa alasan. Pasalnya, salah satu kabupaten di Jawa Tengah itu mendapat predikat masuk nominasi 5 besar nasional MCP (Monitoring Centre for Prevention) dari KPK dan beberapa kali mendapat WBK dan WBBM (Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Dan setelah dipantau, Inspektur Kabupaten Madiun menilai ada beberapa hal yang bisa ditiru untuk diterapkan di Kabupaten berjuluk kampung pesilat ini, dengan harapan bisa menambah wawasan terhadap peningkatan ASN dan peran APIP dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Madiun. 



BUPATI MADIUN
 H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos dalam arahannya menegaskan jika identifikasi permasalahan di Kabupaten Madiun sudah jelas, yang diperlukan adalah harus terus diupate (diperbaharui). Selain itu, hampir 2 tahun Kab. Madiun bahkan dunia didera Covid – 19 akibatnya ada beberapa hal yang harus dikejar. “Dua tahun kita didera covid dan pasti ada yang ketinggalan sehingga harus kita kejar. Saat ini situasinya sudah berbeda (Covid mereda) sehingga menjadi PR kita untuk mengejarnya,” ungkap Bupati. 



BUPATI
 H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos sempat menyinggung angka kemiskinan yang terkadang terjadi dilematis antara riilnya dengan penilaian. Untuk itu, pihaknya selama ini membuat terobosan untuk menekan pengeluaran masyarakat lantaran pihaknya tidak bisa memberi lebih sehingga mau tidak mau harus berhemat. “Rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya,” ungkap Bupati sebagaimana pribahasa yang cukup akrab ditelinga kita. 



BUPATI MADIUN
 H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos yang akrab disapa Kaji Mbing ini tidak mempermasalahkan jika inspektorat di Kabupaten yang dipimpinnya ini mereplikasi apa yang dilakukan Inspektorat Kabupaten Boyolali yang penting ada sisi perbaikan. Diakhir arahannya, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos minta agar seluruh peserta mengikuti workshop sampai selesai. “Dan saya minta jangan hanya searah, tapi harus ada diskusinya,” tandas Bupati sebagaimana diinformasikan oleh Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Madiun. (KR-AGUNG/AS).

IKLAN

Recent-Post