Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Dipimpin Mas Pambudi, UD SUMBER REJO, Perusahaan Kayu dan Mebel di Desa Kresek Makin Sukses Berkembang Pesat

MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - UD .Sumberejo adalah nama perusahaan resmi yang mempunyai ijin mendirikan  Mebel atau furniture yang merupakan pembuat  perabotan rumah tangga yang mencakup isian rumah yang terdiri dari kursi, meja, lemari, dan lain-lain yang beralamat di Desa Kresek Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Mebel juga merupakan salah satu komoditas mata pencaharian terbesar yang ada di Madiun khususnya dDesa Kresek Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Mayoritas warga masyarakat Desa Kresek  bekerja sebagai tukang kayu (pengrajin mebel). Tukang kayu atau bisa di sebut juga sebagai pengrajin mebel ini merupakan orang yang membuat perabotan rumah tangga.  UD .Sumberejo saat ini dipimpin  oleh Mas Pambudi.  



DI DESA
Kresek, mebel sudah menjadi mata pencaharian sehari-hari warganya. Beberapa warga Desa Kresek merupakan pengrajin mebel dan sisanya ada yang bekerja sebagai petani ada juga yang bekerja sebagai pedagang, dan lain-lain. Pengrajin mebel di desa kresek rata-rata membuat berbagai macam almari seperti almari minimalis, almari , rak sepatu, bufet, dan lain-lain Di setiap pembuatan jenis almari tersebut mempunyai tingkat kesulitan dan tingkat pengerjaan yang berbeda beda. Seperti halnya membuat almari, untuk pengerjaan satu almari  sendiri membutuhkan waktu sampai satu minggu, bisa dilihat gambar di atas, almari notabene nya merupakan almari ukir, dimana pengerjaan mengukir sendiri membutuhkan waktu yang cukup lama. Almari ukir ini banyak diminati oleh masyarakat luar Kresek karena gambar ukirnya yang bagus dan tidak kebanyakan orang bisa mengukir seperti itu. "Dengan harga yang di bandrol itu membuat para pengrajin almari  ini mulai beralih ke almari minimalis," kata Mas Pambudi pada KR.




ALMARI
minimalis merupakan almari dengan model simpel dimana pengerjaannya tidak membutuhkan waktu yang lama. Almari minimalis juga banyak diminati oleh masyarakat luar kota, karena desainnya yang simpel dan modern ini membuat para konsumen tertarik untuk membelinya. "Harga yang di bandrol untuk almari minimalis sendiri cukup terjangkau yaitu Rp. 1.500.000 sampai 2.500.000. Dengan perbedaan harga itulah para pengarjin mebel di Desa Kresek, Kecamatan Wungu," tandas Mas Pambudi pemilik industri mebel.




SELAIN
membuat almari  dan minimalis,  juga membuat berbagai macam rak sepatu dan bufet dan susai pesanan pembeli dan bahan-bahan dari kayu jati berkuwalitas. Rak sepatu yang di buat pengarajin mebel di kresek  ini menyesuaikan pesanan dari pembeli .untuk harga dari rak sepatu dan bufet di bandrol dengan harga yang berbeda. Harga rak sepatu adalah Rp. 975.000 sedangkan untuk harga bufet adalah Rp. 1.500.000 sampai 2.500.000. "Mebel yang dihasilkan warga Desa Kresek memiliki kualitas yang bagus dan model yang beragam. Semoga usaha UMKM mebel di Desa Kresek semakin sukses dan terus berkembang dan yang kayu-kayu nya bermutu bagus dan resmi dari hutan Rakyat," kata Mas Pambudi pemilik Mebel. (KR-SAIFUL ARIF/AS). 

IKLAN

Recent-Post