MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Di Kelurahan Taman, Kecamatan Taman, Kota Madiun terdapat sebuah Masjid kuno
dengan aristektur jawa klasik yaitu Masjid Besar Kuno Taman Madiun. Masjid ini
banyak dikunjungi oleh warga sekitar untuk melaksanakan Ibadah salat, bertawasul,
kegiatan seni hadrah, dan iktikaf dibulan ramadan.
Sepintas
bangunan Masjid Taman ini berbeda dengan bangunan masjid lainnya yang ada di
Madiun., masjid ini mencerminkan perpaduan yang harmonis antara budaya Jawa dan
Islam, terlihat dari detail-detail ornamentik seperti empat tiang penyangga
yang terbuat dari kayu jati dan tiga atap menjulang berbentuk tumpang.
Juru
Pelihara Cagar Budaya, Masjid Besar Kuno Taman Madiun, Moch Zainal Fatah
mengatakan Sejarah berdirinya masjid kuno taman pada tahun 1754 tidak lepas dari peran Pangeran Mangkudipuro
dan Raden Rangga Prawirodirjo I, yakni Bupati Wedana Timur, Daerah Timur
Kekuasaan Mataram di Sebrang Gunung Lawu
Moch Zainal Fatah menjelaskan, “Sejarah
singkatnya masjid kuno taman dan sarean (pemakaman.red) pada waktu itu
dipersiapkan oleh pemerintahan Pangeran Mangkudipuro, Adapun Mangkudipuro itu
penerus dari Pemerintahan Ronggo Jumeno (Pangeran Timoer, Bupati Pertama
Purabaya (Madiun).red) terus pemerintahan ke-13 itu yang Ronggo Prawirodirjo
menjabat sebagai Wedana Bupati Sak Brang Wetan Sak Etane Gunung Lawu (Timur
Gunung Lawu.red) itu membawahi 14 Bupati ” katanya, Selasa (19/3/2024) lalu.
Moch Zainal Fatah menambahkan, dahulu Masjid Besar Kuno Taman Madiun, dijadikan tempat berkumpul Masyarakat untuk menempa semangat perjuangan kemerdekaan dan spiritual keagamaan islam. “Fungsi Masjid Kuno Taman, pada waktu sebelum kemerdekaan ataupun setelahnya itu tempat beliau-beliau yang mengadakan perlawanan terhadap penjajah Adapun fungsinya seperti itu terus kedua untuk peringatan hari-hari besar agama, kalau di Jogja Kratonya ada sekaten kalau sini ga ada kraton e adanya Gerebeg Maulud”, katanya.
Masjid Besar Kuno Taman Madiun, termasuk salah satu masjid tertua dan
sebagai purwarupa ornamen masjid-masjid lainnya. di jawa dua diantaranya ada
Masjid Tegal Sari Ponorogo dan Masjid Mataram Kotagede Yogyakarta.