MADIUN (KORAN
KRIDHARAKYAT.COM) - Pelaksana BPBD
Kabupaten Madiun Boby Saktia Putra Lubis, saat dikonfirmasi detikjatim, Senin
(11/3/2024) lalu. “Warga yang sempat dievakuasi sekitar 30 orang kemarin
(Minggu, 10 Maret) mengungsi ke rumah warga yang lebih aman. Hari ini sudah
pulang membersihkan rumah,” kata Boby.
Jumlah bangunan terdampak terendam banjir, 326
rumah, 1 fasilitas umum pondok pesantren dan 1 pasar. “Bantuan yang diberikan
berupa nasi bungkus, mie instan dan air mineral telah terbagikan sebanyak 200
paket di lokasi untuk 50 KK. Beras dibagikan 50 paket isi 5 kg untuk 50 KK.
Susu diberikan kepada balita sebanyak 30 buah. Kami telah
menyiapkan dapur umum oleh Dinas Sosial untuk memberikan nasi bungkus warga
terdampak dan saat ini kita masih siagakan dapur umum,” kata Boby.
Kecamatan Pilangkenceng:
1. Air Meluap dari Sawah Ke Jalan Raya perbatasan Ds. Purworejo RT 01 RW 01
2. Air Kiriman dari Hutan Ke Wilayah Pemukiman Warga Dusun Kebunduren Desa Kenongorejo
RT 33 RW 06
3. Banjir Luapan dari Sungai Tengklik di Jalan Akses Penghubung Ds. Kedungrejo,
Terdampak 2 Rumah
4. DesaPurworejo RT 22 RW 08 Dukuh Klubuk terdampak 1 fasum ponpes
Kecamatan Madiun:
1. Air meluap ke Jalan Raya RT 03 RW 03 Desa Dimong
2. Seputaran Pasar Babadan terendam banjir terdampak 1 fasum pasar
Kecamatan Wungu:
1. Desa
Tempursari RT 06, 07, 08, 09, 10 RW 02 terdampak banjir 25 rumah
2. Perum Tegal Rejo Tempursari terdampak 9 rumah
Kecamatan Wonoasri:
Desa Ngadirojo, luapan air masuk ke seputaran sekolah SD Ngadirejo 1 dan 3
terdampak 2 fasum
Kecamatan Balerejo:
1. Desa Bulakrejo RT 12 terdampak 19 rumah
2. Desa Garon RT 18/19/20 RW 03 terdampak 1 rumah
3. Desa Babatan lor terdampak 19 rumah
4. Desa Warurejo terdampak 58 rumah
5. Desa Kedung Jati terdampak 60 rumah
6. Desa Balerejo terdampak 55 rumah
7. Desa Simo terdampak 38 rumah
8. Desa Glonggong terdampak 50 ru
Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Dinas
Kominfo Kabupaten Madiun. (KR-FEB/AS)