Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Ketua DPRD Ngawi Dorong Pemerintah dan Ajak Masyarakat Peduli Air

 


NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM)  -  Kekeringan dan banjir mengetuk kepedulian terhadap keberlanjutan ketersediaan air dan sumber air. Ketua DPRD Ngawi Heru Kusnindar mendorong pemerintah sekaligus mengajak masyarakat peduli air. Persoalan tersebut menjadi refleksi peringatan Hari Air Sedunia, 22 Maret lalu. "Banjir dan kekeringan alarm untuk peduli air,’’ kata Heru Kusnindar, Minggu (24/3) lalu.

Heru Kusnindar menambahkan, kekeringan atau krisis air bersih itu menandakan volume air di Kabupaten Ngawi turun signifikan. ‘’Berapa sumber air yang tidak lagi mengalir? Berapa debit air yang masih mengalir? Pertanyaan tersebut dijawab dengan pelestarian alam,’’ katanya.

Menurut Heru Kusnindar, kualitas air juga mengalami penurunan. Sungai banyak yang tercemar dengan indikator air yang warnanya tidak bening dan berbau. Selain itu beberapa hewan endemik sungai hilang. Air dapat memicu dan memperparah konflik jika pembagiannya tidak merata dan tidak ada akses. "Krisis air justru bisa menimbulkan konflik masyarakat,’’ katanya.

Heru Kusnindar menuturkan, butuh kerja sama banyak pihak untuk keberlanjutan ketersediaan air. Salah satu penyebab krisis air karena rusaknya ekologi. Air tidak hanya penting untuk manusia, namun juga hewan dan tanaman. "Perlu kepedulian yang besar untuk mencegah krisis air,’’ ujar politikus PDI Perjuangan tersebut. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-YAN/AS)




 

IKLAN

Recent-Post