Peran Strategis LPMK Dalam Memajukan Kesejahteraan Masyarakat
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) merupakan salah satu lembaga yang memiliki peran strategis dalam memajukan kesejahteraan masyarakat di tingkat kelurahan. Dengan berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan, LPMK menjadi garda terdepan dalam menggerakkan potensi masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup.
Usai mengukuhkan kepengurusan LPMK Ponorogo 2024-2029 , Bupati Sugiri Sancoko menyatakan bahwa permasalahan yang dihadapi kota dan desa berbeda sehingga diperlukan pendekatan yang berbeda pula. “Dengan forum LPMK ini, maka biar kota ini menjadi sesuatu yang berbeda dengan desa kenapa, karena problem yang dihadapi kota juga berbeda,” kata Sugiri, Sabtu (1/6/2024) lalu malam.
Untuk itu pihaknya mengapresiasi langkah LPMK menjadi satu dan membentuk forum untuk kepengurusan selama lima tahun. “LMPK arus berkumpul dan menjadi sebuah forum, untuk menemani kerja para lurah, merencanakan. Mengawasi, mengevaluasi, memberi masukan dan mengajak pemberdayaan masyarakat,”ucapnya.
Tupoksi menurut Sugiri ada hal yang hars segera direspon oleh LPMK dan pihak kelurahan. Sugiri menyebut ada tugas plus-plus yang tak boleh luput dari perhatian. Yakni soal generasi muda dan bonus demografi. “Ada tugas menyelamatkan lualitas generasi penerus, ini ada bonus demografi. Jumlah anak muda sedang banyak. Ini adalah tugas LPMK di luar tupoksinya,” pinta Sugiri.
Menurutnya pembangunan sumber daya manusa menjadi penting, selain soal infrastruktur. Yang harus dikomunikasikan LMPK dengan lurah. “Ini lebih penting dari soal jalan, harus kita siapkan generasi muda kita menjadi generasi yang baik, bermpral, dan berkualitas,” tandasnya.
Sementara itu ketua LPMK Ponorogo Agus Setiaji nerharao kepada LPMK agar bisa segera besinergi, membantu para lurah dan wilayahnya masing-masing. "Bangun kelurahannya agar bisa berkembang. Memang ada miss tupoksi para LPMK, ke depan akan kita benahi dan komunikasikan," kata Bimo Aji-sapaan akrabnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-Wahyu/AS)
