Lahir 398 Pramuka Garuda di Ponorogo dari Eks-Pembantu Bupati Arjowinangun
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM)- Garuda adalah tingkatan tertinggi dalam Gerakan Pramuka sehingga pengukuhannya berlangsung khusus. Bupati Sugiri Sancoko selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Ponorogo yang mengukuhkan 398 Pramuka Garuda dari wilayah eks-Pembantu Bupati (PB) Arjowinangun, Rabu (4/9/2024), di Pendopo Agung.
Sebanyak 398 Pramuka Garuda itu terdiri 135 golongan Siaga, 199 Penggalang, dan 64 Penegak yang berasal dari 32 gugus depan (gudep). Wilayah eks-PB Arjowinangun meliputi Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kecamatan Jetis, Mlarak, dan Sambit.
Kak Sugiri Sancoko mengungkapkan bahwa capaian luar biasa untuk menjadi Pramuka Garuda karena wajib menyelesaikan syarat kecakapan umum dan memiliki tanda kecakapan khusus. Selain itu, harus menjalani seleksi. “Dari Pramuka lahir pemimpin-pemimpin yang cakap serta cinta nusa dan bangsa,” katanya seusai menyematkan tanda Pramuka Garuda.
Menurut Edi Prayitno, ketua panitia pengukuhan, seleksi Pramuka Garuda berlangsung mulai Mei hingga Agustus 2024 . Tim seleksi juga menguji apakah calon Pramuka Garuda itu layak menjadi teladan di sekolah atau lingkungannya. “Pramuka Garuda juga harus mampu menunjukkan hasil karya buatan sendiri dengan syarat-syarat tertentu,” ujar Edi Prayitno. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Dinas Kominfo Kabupaten Ponorogo. (KR-LID/AS)