Hari Kesaktian Pancasila, Pemkab Magetan Gelar Upacara di Monumen Soco
MAGETAN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Kabupaten Magetan menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, peristiwa G30S/PKI di Monumen Soco, Kecamatan Bendo, Magetan, Jawa Timur untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia, Selasa (1/10/2024).
Upacara di monumen bersejarah bukti perisitiwa PKI 1948 itu dipimpin langsung oleh Pj BupKesaktian ati Magetan Nizhamul, yang turut dihadiri Forkopimda, dan perwakilan masyarakat. Upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan penuh khidmad.
Pj. Bupati Magetan Nizhamul menyampaikan pentingnya menghargai sejarah dan mengingat pengorbanan para pahlawan yang telah berjuang yang diabadikan dalam monumen Soco. "Momentum ini mengingatkan kita jangan lengah pada bahaya laten komunis," ungkap Nizhamul.
Nizhamulpun mengajak masyarakat untuk memperkuat kembali dan menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila. "Mari kita perkuat melalaui pendidikan kita tanamkan ke anak-anak kita," sambungnya. Tak lupa ia pun mengajak masyarakat bersama-sama bersatu untuk bahu-membahu memajukan dan membangun Kabupaten Magetan. "Magetan bangkit, besar dan sejahtera," harapnya.
Seluruh rangkaian acara berlangsung khidmat dan diakhiri dengan harapan agar semangat perjuangan para pahlawan selalu menjadi inspirasi bagi seluruh warga Magetan. Peristiwa pembantaian oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) tahun 1948 Tidak hanya di Madiun, namun pembantaian juga terjadi di Magetan.
Di Desa Soco, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan sebuah monumen sebagai penanda peristiwa didirikan. Monumen dengan tinggi sekitar lima meter ini dibangun untuk mengenang korban kebengisan PKI. Menurutnya, monumen itu dibangun mulai tahun 1989. Lalu diresmikan tahun 1992 oleh Bupati Magetan Soedarmono. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun (KR-LID/AS).
