Berikutnya debat publik kedua dijadwalkan berlangsung pada 6 November. Sedangkan debat publik ketiga dilaksanakan pada 20 November mendatang. “Kita ada tiga kali debat publik. Tema deblat publik yang pertama adalah tentang meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah,” kata Ketua KPU Kabupaten Ponorogo, R. Gaguk Ika Prayitna, Selasa (15/10/2024).
Berkaitan dengan lokasi debat publik, kata Gaguk ada sejumlah alternatif. Namun kini pihak KPU memutuskan, akan menyelenggarakan debat publik menggunakan salah satu gedung sekolah di Bumi Reog.
Alasannya, salah satunya mempertimbangkan dari sisi keamanan. Jika dilaksanakan di gedung sekolah, ia mengakui, dari sisi pengamanan bisa lebih ketat, dan satu pintu. “Yang jelas kita sudah melakukan komunikasi dan mengajukan permohonan izin kepada pihak sekolah, dan juga pengamanan dari aparat kepolisian,” jelasnya.
Adapun pada debat publik itu, KPU akan melibatkan tiga hingga lima panelis baik dari Ponorogo, maupun diambilkan dari luar Ponorogo. Para panelis itu, berasal dari akademisi maupun praktisi. “Untuk sementara konsep kita, debat pasangan ya, jadi diikuti calon bupati dan wakilnya secara bergantian,” tegasnya. Dinas Kominfo Kabupaten Ponorogo. (KR-Agung/AS)