Ketua Kelompok Tani Desa Ngranget Warsito : Sistem Irigasi Tetes Automatic System Mulai Digunakan oleh Petani Hortikultura
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT,COM) - Desa Ngranget Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun kembali menunjukkan inovasi di bidang pertanian dengan menghadirkan green house modern dengan system pengairan otomatis. Inovasi tersebut merupakan program dari dinas pertanian dengan anggaran sebesar Rp. 500 juta untuk menciptakan sebuah metode pertanian modern yang mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.
GREEN HOUSE tersebut menurut Ketua Kelompok Tani Desa Ngranget Kecamatan Dagangan Warsito adalah sebuah terobosan dalam metode bertani yang tidak lagi bergantung pada tanah sebagai media tanam dan sekarang menggunakan cocopit (serabut kelapa) serta menggunakan air yang kaya nutrisi. Metode ini memungkinkan tanaman-tanaman tumbuh dengan optimal dalam lingkungan yang terkendali. Selain itu melalui sistem moderen tersebut petani dapat mengatur suhu, kelembaban, serta intensitas cahaya yang diperlukan oleh tanaman, sehingga hasil panen menjadi lebih maksimal dan berkualitas tinggi.
"KESUKSESAN green house moderen ini tidak lepas dari peran aktif warga Desa Ngranget. Banyak petani lokal yang mendapatkan pelatihan dan bimbingan dari ahli pertanian untuk menguasai teknik moderen. Selain itu, warga juga berperan dalam menjaga dan merawat green house ini agar tetap produktif dan berkelanjutan," tambah Warsito.
DENGAN keberhasilan green house moderen ini, Ketua Kelompok Tani Desa Ngranget Warsito berharap agar kelompok taninya terus dipercaya untuk mengembangkan inovasi-inovasi lain di bidang pertanian. Rencana kedepan termasuk memperluas area green house dan mencoba jenis tanaman lain yang cocok dengan sistem moderen. Dengan demikian, Desa Ngranget dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. (KR-SAIFUL ARIF).
