Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

45 Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pacitan Periode 2024-2027 Resmi Dilantik

PACITAN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Sebanyak 45 pengurus baru Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pacitan periode 2024-2027 resmi dilantik, Sabtu (28/12/2024) lalu. Pelantikan digelar di di Ballroom Hotel Parai. Ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan profesionalisme dan pemerataan layanan kesehatan di Pacitan, yang menghadapi tantangan besar terkait ketersediaan tenaga medis.



Ketua IDI Pacitan yang baru, dr Azhar Nur Fathoni, menegaskan komitmen organisasi untuk memperbaiki sistem pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, organisasi profesi, dan masyarakat, guna mengatasi kekurangan dokter di daerah terpencil. “Pacitan masih membutuhkan banyak dokter untuk menjangkau wilayah yang belum tersentuh pelayanan kesehatan. Kolaborasi adalah kunci utama untuk mengatasi masalah ini,” ungkapnya.


Ketua IDI Wilayah Jawa Timur Dr Sutrisno, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengingatkan bahwa transformasi kesehatan harus dilakukan secara menyeluruh. Ini encakup layanan kesehatan yang berkualitas dan pemerataan akses di seluruh wilayah. “Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hanya bisa ditingkatkan melalui perbaikan sektor pendidikan, kesehatan, dan aksesibilitas. Pemerataan layanan kesehatan adalah bagian penting dari itu. Pacitan masih membutuhkan banyak dokter untuk menjangkau wilayah yang belum tersentuh pelayanan kesehatan. Kolaborasi adalah kunci utama untuk mengatasi masalah ini” tegas Dr Sutrisno.


Dr Sutrisno, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengingatkan bahwa transformasi kesehatan harus dilakukan secara menyeluruh. Ini encakup layanan kesehatan yang berkualitas dan pemerataan akses di seluruh wilayah. “Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hanya bisa ditingkatkan melalui perbaikan sektor pendidikan, kesehatan, dan aksesibilitas. Pemerataan layanan kesehatan adalah bagian penting dari itu,” tegas Dr Sutrisno.


Kepala Dinas Kesehatan Pacitan Daru Mustiko Aji mengapresiasi pelantikan ini sebagai momentum penting untuk mewujudkan masyarakat Pacitan yang lebih sehat dan sejahtera. “Transformasi kesehatan membutuhkan profesionalisme dan kerja bersama. IDI Pacitan diharapkan menjadi motor penggerak perubahan untuk pelayanan kesehatan yang lebih baik, terutama di wilayah terpencil,” sambung Daru.


Pelantikan ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk menjawab tantangan sektor kesehatan di Pacitan, termasuk kekurangan tenaga medis dan pemerataan layanan di daerah pelosok. Semangat profesionalisme yang diusung IDI Pacitan diharapkan mampu mendukung transformasi sistem kesehatan di wilayah ini. “IDI Pacitan diharapkan mampu memberi pelayanan kesehatan merata, mendukung kesejahteraan, menjawab tantangan di era transformasi kesehatan,” pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post