Realisasi PAD Ponorogo 2024 Capai 95 Persen Pertengahan Desember
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2024 di Ponorogo hingga pertengahan Desember 2024 tercapai 95 persen dari target PAD Rp366 Miliar. Itu artinya realisasi PAD Ponorogo telah tercapai sekitar Rp347 Miliar.
Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Ponorogo, Sumarno mengatakan, ada sejumlah jenis pajak yang berkontribusi menyumbang PAD. Satu di antaranya dari sektor pajak daerah meliputi pajak bumi dan bangunan (PBB), pajak retribusi, pajak restoran, dan lainnya. "Jadi kontribusi terbesar memang dari pajak daerah. Khusus pajak tahun ini targetnya Rp122 Miliar, tahun depan targetnya sekitar Rp201 Miliar atau naik sekitar Rp85 Miliar. Kalau untuk PAD tahun depan kita targetkan naik menjadi Rp461 Miliar," ujarnya usai menggelar pengundian pajak extravaganza di Pringgitan- sebutan rumah Dinas Bupati Ponorogo, Kamis (19/12/2024).
Untuk PBB, kata Sumarno tidak banyak kenaikan karena Pemkab Ponorogo tidak menaikkan nilai jual objek pajak (NJOP). Kalau pun ada kenaikan, itu karena ada penyesuaian terhadap obyek pajak. Misalnya dulu tanah ini belum ada bangunannya, sekarang sudah ada bangunannya otomatis kan PBBnya naik," jelasnya.
Untuk tahun ini, PBB berkontribusi menyumbang PAD sekitar Rp45 Miliar. Kemudian PAD Ponorogo juga disumbang dari Pajak Barang dan Sektor Tertentu (PBJT) atau sektor listrik sekitar Rp38 Miliar, serta bea perolehan hak atas tanah (BPHTB) sekitar Rp23 Miliar. "Terbesar ada di tiga itu. Jadi PAD kita sampai hari ini capaiannya 95 persen, tapi khusus pajak sudah 105 persen," tegasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-LID/AS)
