Jumlah Wisatawan Sarangan Merosot, Pj Bupati Magetan Nizhamul: Jangan Salahkan Alam!
MAGETAN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Penurunan angka wisatawan ke Telaga sarangan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 lalu mendapat sorotan. Salah satunya datang dari Pj. Bupati Magetan. ‘’Saya sempat bertanya-tanya, apa penyebabnya? Faktor cuaca? Ternyata bukan. Karena saat orang sudah berniat berwisata, mereka tetap akan datang meskipun harus memakai jas hujan. Jadi jangan salahkan alam, masalahnya ada pada manusia,’’ ujar Nizhamul.
Pj bupati mengungkapkan bahwa sebelum libur Nataru, Pemkab Magetan telah membentuk satuan khusus untuk mengelola pendapatan asli daerah (PAD) di kawasan Telaga Sarangan, termasuk restoran dan perhotelan. Sebab diprediksi, jumlah wisatawan bakal melonjak. Namun laporan yang ia terima justru sebaliknya.
Jumlah wisatawan menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pun, bukan hanya wisatawan yang mengeluhkan kondisi di Sarangan. Dirinya turut merasakan hal yang sama. ‘’Saya melihat sendiri kesemrawutan di Sarangan. Keramaian tidak teratur, masalah akses jalan, parkir, dan pedagang yang tidak tertata dengan baik,’’ terangnya. ‘’Sampah di sana sangat mengganggu. Orang enggan berkunjung karena terlihat jorok,’’ sambung Pj bupati.
Nizhamul menegaskan bahwa jika Magetan tidak segera melakukan perbaikan, wisatawan bisa beralih ke daerah lain. ‘’Tawangmangu, misalnya, hanya berjarak beberapa kilometer dari Sarangan. Kalau kita tidak berbenah, bisa ketinggalan,’’ tegasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-LID/AS)