Perumdam Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun Beri Bukti Kinerja Apik Raih Skor 3.86 dalam Penilaian BPKP
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Sederet prestasi terus ditunjukkan Perumdam Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun. BUMD yang dinakhodai Sumariyono itu mencatatkan prestasi moncer pada 2024. Hasil laporan Kinerja BUMD Air Minum, Deputi Bidang Akuntan Negara BPKP yang bersumber dari 393 BUMD Air Minum. BUMD milik pemkab ini mendapat skor kinerja 3.86 dan menempatkan pada kinerja "Sehat" dan menunjukkan posisi baik.
Skor 3.86 yang diperoleh Perumdam Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) membuktikan kinerja baik perusahaan pelat merah tersebut. Terutama dalam kemampuannya memberikan pelayanan air bersih yang optimal kepada masyarakat Kabupaten Madiun. "Pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh tim Perumdam, serta dukungan penuh dari Pemkab Madiun. Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan air bersih dan mendukung program pemerintah dalam penyediaan akses air minum yang berkelanjutan,’’ kata Direktur Utama Perumdam Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun Sumaryono.
Sumaryono menambahkan, beberapa faktor penunjang dan berkontribusi terhadap kinerja BUMD yang dipimpinnya tersebut. Seperti peningkatan cakupan layanan. Pertama perluasan jaringan distribusi air bersih menjangkau daerah-daerah yang sebelumnya sulit terlayani. Kedua, efisiensi operasional dengan penurunan tingkat kehilangan air (Non-Revenue Water) melalui modernisasi jaringan pipa dan teknologi monitoring. Ketiga pengelolaan keuangan yang transparan. Pendapatan yang stabil dan pengelolaan anggaran yang efektif. Kemudian keempat inovasi pelayanan dengan peluncuran program sambungan rumah (SR) gratis dan pengelolaan air minum dalam kemasan Yoiki. "Keempat faktor tersebut berkontribusi besar dalam kinerja," jelasnya.
Selain kinerja, informasi yang diperoleh, Perumdam Tirta Dharma Purabaya juga menyumbangkan pendapatan asli daerah (PAD) 2024. Realisasinya sebesar Rp. 3.304.924.391,- melebihi target PAD yang ditentukan, Rp. 2.898.674.091. Menurutnya, keberhasilan tersebut berkat dukungan dari pemkab setempat. Melalui penyertaan modal dan pendampingan teknis juga menjadi elemen penting dalam pencapaian ini. "Keberhasilan ini juga dukungan dari pemkab. Jadi pemerintah berharap capaian ini dapat menjadi motivasi bagi Perumdam Tirta Dharma Purabaya untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat," ujarnya.
Pihaknya pun semakin optimis dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang. Hal ini sejalan dengan visi menyediakan air minum berkualitas bagi seluruh masyarakat Bumi Kampung Pesilat. Selain itu juga menunjukkan komitmen dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program sosial. Seperti SR gratis, tahun lalu pihaknya menargetkan pemasangan 1.500 SR gratis bagi warga.
Program ini merupakan bagian dari percepatan penyediaan air minum sesuai dengan instruksi presiden. Perusahaan pelat merah ini juga berpartisipasi dalam program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Setiap unit rumah mendapatkan bantuan rata-rata sebesar Rp 20 juta. Dana sebesar itu digunakan untuk pengadaan material bahan bangunan dan upah pekerja.
Pengerjaan perbaikan RTLH dilakukan secara gotong-royong dengan melibatkan warga sekitar lingkungan penerima bantuan. "Melalui program-program tersebut, Perumdam berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan akses air bersih dan lingkungan hunian yang layak," pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)
