Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Peternak Lakukan Penyembuhan, Wabah PMK di Ponorogo Meluas



PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Ponorogo meluas hingga ke Kecamatan Bungkal. Kali ini kasus tersebut menyerang sembilan ekor sapi di Desa Bancar.


Sekretaris Desa Bancar, Nurcholis mengatakan, sapi-sapi tersebut mengalami gejala hilang nafsu makan, lemas, serta keluar lendir berlebih pada mulut dan hidung. Saat ini sejumlah sapi yang terjangkit PMK itu dalam tahap penyembuhan. "Peternak disini melakukan antisipasi pengobatan sendiri, selain itu juga ada yang menggunakan jasa petugas kesehatan hewan," ujarnya, Minggu (5/1/2025). 


Pihak desa pun mencatat pemilik ternak dan jumlah sapi yang terjangkit PMK. Bahkan sapi-sapi tersebut mulai terjangkit virus sejak akhir Desember lalu. Sembilan sapi terjangkit PMK itu masing-masing dua ekor sapi milik Maryani warga dukuh Nglodo. Kemudian dua ekor sapi milik Sutik dan lima ekor sapi milik Kateno, keduanya warga dukuh Bancar. 


Atas kejadian itu, pihak pemdes setempat telah melaporkan ke dinas terkait. Dalam waktu dekat, petugas akan melakukan penyuntikan terhadap ternak yang terjangkit PMK itu. "Himbauan dari petugas kesehatan hewan itu peternak diminta menjaga kebersihan kandang, dan diupayakan penyemprotan sendiri," urainya. 


Ia mengakui, sapi yang terjangkit PMK itu rata-rata belum divaksin. Artinya, sapi-sapi tersebut, merupakan sapi yang baru dibeli dan belum tervaksin sehingga rentan terjangkit PMK. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-LID/AS)

IKLAN

Recent-Post