KPU Ngawi Tetap Gelar Pengundian Nomor Urut, Pasangan Ony-Antok Lawan Kotak Kosong
NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Dua gelaran pilkada di Ngawi sama-sama diikuti satu pasangan calon (paslon). Dan lagi-lagi, duet Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko menjadi satu-satunya peserta Pilkada Ngawi 2024.
Kondisi itu mirip dengan pelaksanaan pilkada tahun 2020 lalu. Ketika itu duet Ony-Antok tanpa penantang. Praktis keduanya hanya berebut suara dengan kotak kosong. Alhasil, paslon Ony-Antok yang kala itu diusung 10 parpol mulus menduduki kursi Bupati dan Wakil Bupati Ngawi. Dua kali berturut menjadi paslon tunggal seolah mengesankan jika duet petahana itu menunjukkan dominasi politik di Ngawi. Lalu bagaimana dengan kualitas demokrasi terkait dengan partisipasi pemilih pada hari pemungutan suara pilkada 27 November? Pertanyaan itu wajar terlontar mengingat pilkada tahun ini hanya diikuti satu calon. Dikhawatirkan memengaruhi minat calon pemilih.
Ketua KPU Ngawi Samsu Mustakim menjawab diplomatis. Tinggi atau rendahnya bergantung pada keputusan masyarakat. Paslon melawan kotak kosong menjadi tantangan untuk meningkatkan persentase partisipasi pemilih. ''Kami berusaha agar partisipasi melampaui Pilkada 2020 sebesar 77,33persen,'' katanya, Minggu (22/9/2024) lalu.
Samsu menerangkan bahwa penetapan paslon Ony dan Antok, sapaan akrab Dwi Rianto Jatmiko, telah melalui serangkaian tahapan pendaftaran. Pengundian nomor urut dilakukan hari ini. ''Pengundian nomor urut peserta untuk menentukan posisi kotak kosong,''ujarnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)