Pemdes Pelang Kidul Kedunggalar Ngawi Ganti Pakai Jalan Cor Supaya Lebih Durabel
NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Desa (Pemdes) Pelang Kidul, Kecamatan Kedunggalar, berencana menyelesaikan sisa pekerjaan pembangunan jalan dengan cor beton. Keputusan ini diambil setelah dilakukan evaluasi mendalam. Pemdes menilai bahwa pavingisasi memerlukan anggaran yang cukup besar, terutama untuk perawatan dan perbaikannya. "Pavingisasi sudah kami laksanakan sekitar 70 persen di Pelang Kidul, namun ternyata perawatan dan perbaikannya butuh dana yang tidak sedikit," jelas Kepala Desa Pelang Kidul Sudarno.
Saat ini, Pemdes sedang melaksanakan pembangunan jalan cor di Dusun Ponjen, RT/RW 01, dengan panjang jalan 241 meter dan lebar 3 meter. Proyek ini bersumber dari Dana Desa (DD) sebesar Rp 173 juta. Ini adalah kali keempat Pemdes melakukan pembangunan infrastruktur dalam tahun anggaran 2024. "Kami targetkan sekitar sepuluh hari pengerjaan, semoga berjalan lancar dan tepat waktu," tambah Sudarno.
Sudarno mengungkapkan bahwa fungsi jalan paving yang baru selesai dibangun memang optimal. Namun, dari sisi durabilitas, paving dinilai tidak bertahan lama. Biaya untuk tenaga kerja dan penggantian paving yang rusak juga cukup menguras anggaran. "Sementara di titik lain juga perlu dibangun, tetapi yang lainnya juga harus diperbaiki karena sudah rusak parah," jelasnya.
Oleh karena itu, di tahap selanjutnya, Pemdes akan merealisasikan pembangunan jalan cor, terutama untuk jalan baru. Sementara itu, sejumlah jalan paving yang sudah ada sebelumnya kemungkinan akan dilanjutkan dengan pavingisasi. "Jalan yang sudah paving tetap dilanjutkan," ujarnya.
Sudarno menjelaskan bahwa karakter tanah di wilayah tersebut merupakan tanah gerak, sehingga kendala yang sering terjadi adalah paving bergeser dan tidak presisi lagi. "Celahnya cukup besar dan membuat pengguna jalan tidak nyaman. Belum lagi, celah tersebut bisa ditumbuhi rerumputan," katanya.
Dengan cor beton, kendala ini diharapkan dapat teratasi. "Selain itu, jika ada kerusakan, perbaikannya akan lebih mudah," ungkapnya.
Pemdes berharap pembangunan dengan cor akan dilaksanakan secara merata di tahun-tahun berikutnya, dengan efisiensi yang lebih baik dalam pengelolaan anggaran. "Kegunaan jalan lebih maksimal, baik dari segi durasi maupun kekuatannya, mengingat jalan ini banyak dilalui roda empat dan truk untuk angkutan pertanian," pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)