Pemkot Madiun Tekan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Gelar Pelatihan Kerja Hingga Job Fair
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemkot Madiun terus berupaya menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT). Upaya tersebut di antaranya melalui pelatihan berbasis kompetensi, gelar karya alumni pelatihan dan job fair.
Bahkan, untuk pelatihan berbasis kompetensi misalnya, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Mikro (Disnaker KUKM) menyebut ada beberapa keterampilan yang dapat dipelajari oleh para pencari kerja (pencaker). Mencakup, barista, food and beverage, security, creator digital, dan tata rias. “Saat ini presentase tingkat pengangguran terbuka di Kota Madiun sesuai data BPS mencapai 5,85 persen. Kita terus tekan angka tersebut. Salah satunya lewat pelatihan keterampilan kerja,” terang Plt Kadisnaker-KUKM Kota Madiun Harum Kusumawati.
Pada 2023 lalu, lanjutnya, ada 200 peserta alumni yang mengikuti pelatihan dengan serapan 100 persen diterima kerja. Sementara, pada tahap 1–2 tahun 2024 ada 170 peserta dengan serapan kerja mencapai 90 persen atau 153 peserta pelatihan telah diterima bekerja sesuai bidang keterampilannya. “Selain itu, upaya perluasan kesempatan kerja juga terus kami lakukan. Seperti mengadakan job fair yang diikuti 35 perusahaan dengan jumlah 1.300 lowongan pekerjaan. ’Kami berharap makin banyak warga kota yang terserap mendapatkan pekerjaan,”pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-FEB/AS)