Pemdes Babadan Pangkur Ngawi Maksimalkan Layanan Digitalisasi Kependudukan
NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Sekarang, pengurusan administrasi kependudukan di Desa Babadan, Kecamatan Pangkur, Ngawi, jauh lebih mudah. Warga tidak perlu lagi jauh-jauh ke kantor dispendukcapil. Sebab, pelayanan tersebut kini sudah tersedia di desa. Tidak hanya untuk mengurus akta kelahiran maupun kematian, digitalisasi KK dan KTP juga dapat dilakukan di Babadan. "Seperti halnya pembaruan KK yang belum barcode, sekarang bisa di Desa saja," kata Kasi Pemerintahan Desa Babadan Ridwan.
Selain itu, scan barcode juga dilakukan di desa. Caranya, warga perlu mendownload aplikasi identitas digital terlebih dahulu, kemudian melakukan scanning dengan panduan petugas. "Dengan begitu, baik KTP maupun KK sudah bisa dibuka lewat hape saja," terangnya.
Ridwan menjelaskan beberapa manfaat dari identitas digital. Pertama, mempermudah verifikasi diri tanpa harus membawa KTP fisik. Kedua, mempermudah akses pelayanan publik. Ketiga, mempermudah akses data anggota keluarga. Dia juga menjelaskan bahwa dengan adanya teknologi, identitas yang tadinya kita miliki secara konvensional kini bisa dimiliki secara digital. Semua identitas yang tercatat secara digital ini pun membentuk sistem identitas digital. "Sistem identitas digital bisa mempermudah proses dokumentasi warga negara dan mengumpulkan data atau informasi penting," sebutnya.
Melalui sistem autentikasi dan keamanan yang canggih, sistem identitas digital tidak bisa dipalsukan, dicuri, ataupun hilang dibandingkan dengan identitas konvensional. "Kita tidak perlu khawatir lagi dalam urusan membawa dan menyimpan kartu identitas," pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)
